TIGA
LANGKAH MERUBAH KARAKTER :
1.
Melakukan
perbaikan dan pengembangan pada cara berpikir, sebut saja dengan terapi
kognitif
2.
Melakukan
perbaikan dan pengembangan pada cara merasa, sebut saja terapi mental
3.
Melakukan
perbaikan dan pengembangan pada cara berperilaku, sebut saja dengan terapi
fisik
Selain mengikuti tiga langkah di atas, kita juga perlu
mengikuti beberapa kaidah umum yang berlaku pada semua latihan pengembangan
diri, yaitu sebagai berikut :
1.
Kaidah
kebertahapan : proses perubahan, perbaikan, dan pengembangan harus dilakukan
secara bertahap
2.
Kaidah
kesinambungan : anda harus tetap berlatih seberapa pun kecilnya porsi latihan
tersebut, nilainya bukan pada besar atau kecilnya, tetapi pada
kesinambungannya.
3.
Kaidah
momentum : pergunakan berbagai momentum peristiwa untuk fungsi pendidikan dan
latihan, misalnya menggunakan bulan ramadhan untuk mengembangkan sifat sabar,
kemauan yang kuat, kedermawanan, dan seterusnya
4.
Kaidah
motivasi intrinsik : jangan pernah berpikir untuk memiliki karakter yang kuat
dan sempurna, jika dorongan itu tidak benar2 lahir dari dalam diri anda
sendiri, atau dari kesadaran anda akan hal itu
5.
Kaidah
pembimbing : anda mungkin bisa melakukannya seorang diri, tetapi itu tidak akan
sempurna. Jadi, anda membutuhkan seorang kawan yang berfungsi sebagai guru
TERAPI KOGNITIF
Sepuluh
Langkah Terapi Kognitif
Langkah-langkah
aplikatif untuk memperbaiki cara berpikir dapat dirumuskan dalam kalimat
berikut :
Pengosongan
+ Pengisian + Kontrol + Doa = Terapi Kognitif
Pengosongan
berarti mengosongkan benak kita dari berbagai bentuk
pemikiran yang salah, menyimpang, dan tidak berdasar, baik dipandang dari
sumber-sumber keagamaan maupun pandangan akal yang lurus.
Pengisian
berarti mengisi kembali benak kita dengan
nilai-nilai baru dari sumber keagamaan kita ; sesuatu yang membentuk kesadaran
baru, logika baru, arah baru, dan lensa baru dalam cara memandang berbagai
masalah, peristiwa dan nilai.
Kontrol
berarti kita harus mengontrol pikiran-pikiran baru
yang melintas dalam benak kita, sebelum berkembang menjadi gagasan yang utuh
Doa
berarti bahwa kita mengharapkan unsur pencerahan illahi
dalam cara berpikir kita
Selanjutnya,
kita menjabarkan rumus tersebut kedalam sepuluh langkah berikut ;
Langkah
I
Tanyakanlah kepada diri anda
tentang apa dan siapa saja yang mempengaruhi pemikiran anda? Mungkin itu orang
tertentu, pikiran tertentu, nilai tertentu atau peristiwa tertentu.
Langkah
II
Cobalah untuk mengevaluasi pikiran
–pikiran itu, untuk kemudian merumuskan kembali nilai-nilai hidup anda! Yaitu,
nilai-nilai kebenaran, kebaikan, dan keindahan.
Langkah
III
Luaskan wawasan dan pengetahuan
anda, tentang pengetahuan apa saja, dan tentu secara khusus wawasan dan
pengetahuan agama, secara terus menerus. Atau jadilah pembelajar seumur hidup!
Langkah
IV
Tanyalah diri anda setiap saat
dengan pertanyaan ini, “ Dengan cara apa anda ingin bertemu Alloh di Akhirat?”
jawaban atas pertanyaan ini selanjutnya menjadikan dasar anda untuk
merumuskan visi dan misi hidup anda,
serta idealisme atau nilai-nilai tertinggi yang anda junjung tinggi dalam hidup
anda.
Langkah
V
Lawanlah setan pada langkah
pertama! Kontrol semua lintasan pikiran yang lewat dalam jiwa dan benak anda!
Inilah cognitif contol yang akan memberi anda kesadaran berkesinambungan. Untuk
itu, anda harus menyediakan pikiran baik sebagai pengganti pikiran buruk yang
melintas dalam benak dan jiwa anda!
Langkah
VI
Renungkanlah! Lakukan hal tersebut
untuk menciptakan kejernihan dalam pemikiran serta pendalaman dalam penghayatan
hidup anda! Biasakanlah beri’tikaf beberapa menit dalam sehari atau beberapa
saat dalam sepekan.
Langkah
VII
Biasakan mencatat setiap gagasan
baru yang muncul dalam pemikiran anda setiap saat. Jangan merasa cengeng untuk
memiliki diary. Atau jika anda ingin lebih keren, simpanlah gagasan itu dalam
data base komputer anda.
Langkah
VIII
Lakukan perjalanan dari waktu ke
waktu secara teratur untuk melihat lebih banyak pojok dunia dan lebih banyak
sisi kehidupan. Itu akan memperkaya kesadaran hidup anda! Akan tetapi, hal itu
memerlukan perencanaan yang baik dan juga investasi yang memadai.
Langkah
IX
Tulislah karakter buruk yang ingin
anda hilangkan dari diri anda dan karakter baik yang ingin anda miliki, serta
mudharat dan manfaat masing-masing
karakter itu. Kesadaran akan manfaat dan keuntungan adalah sumber
kekuatan pengendalian diri.
Langkah
X
Berdoalah kepada Alloh SWT untuk
memperoleh karakter yang anda inginkan dari diri anda! Sebut nama karakter itu
satu persatu. Ulangi doa tersebut setiap saat, terutama bila ada momentum yang
tepat.
Sumber : Membentuk karakter cara
ISLAM, karya : M. Anis Matta